LightReader

Chapter 49 - 49

Kaelith

Sudah dua hari berlalu sejak Sylas meninggalkanku di markas ini.

Dua hari penuh keheningan, laporan setengah hati dari bawahan yang tersisa, dan pekerjaan yang terasa hampa.

Tanpa suara gaduh, tawa sarkastik, atau ulah gilanya yang biasa membuat lorong-lorong markas terasa hidup.

Sepi.

Aku duduk di ruang utama, berkas-berkas laporan berserakan di meja batu di depanku. Satu tangan menopang dagu, mata menatap kosong ke arah dinding yang sama sekali tidak menarik.

Tidak ada kabar tentang manusia itu.

Tidak ada kabar tentang bocah dark elf itu.

Dan, entah mengapa... rasa tak nyaman di dadaku tidak kunjung pergi sejak manusia itu hilang.

Aku terus meyakinkan diriku jika semua ini hanya karena bond dengan manusia itu, tidak lebih.

Suara pintu besar didorong terbuka membuat semua kepala di ruangan menoleh serempak.

Langkah santai. Peluit kecil.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:
More Chapters