Bab 48: Tiga Ide, Satu Ledakan
Di ruang rapat lantai 5 Lunaris Studio Tokyo, Milim duduk di ujung meja panjang. Bersamanya, Ayame, Kael, dan Rei—tiga orang dengan kepala penuh ide—memulai presentasi.
Ayame, yang bertanggung jawab atas konsep kreatif, membuka diskusi dengan menggelar layar konsep dunia baru Lunaris:
> Ayame:
"Aku ingin setiap VTuber punya dunia sendiri. Satu kerajaan. Satu sejarah. Kita bikin ini seperti anime cinematic universe. Tapi live dan bisa berkembang tiap minggu."
Kael, yang lebih teknis dan ahli narasi, menyambung:
> Kael:
"Setiap karakter akan punya 'jalur cerita' seperti game RPG. Fans bisa voting, kasih misi, bahkan mengubah alur cerita karakter favorit mereka. Kita pakai format animasi pendek dan live roleplay."
Rei, kepala pemasaran yang mantan eksekutif dari Milinium Studio, tampil dengan strategi agresif:
> Rei:
"Aku akan bikin Lunaris bukan cuma studio, tapi brand culture. Kita bikin official merch dengan tema 'dimensi'. Kolaborasi dengan merek fashion Jepang dan Korea. Aku juga sudah kirim proposal ke Spotify Jepang untuk kolaborasi audio-lore mingguan."
Semua ide itu menggetarkan suasana. Tapi sebelum Milim memberi tanggapan, teleponnya berdering. Nama: Arvid.
> Arvid (lewat speaker):
"Milim, Corevibe meledak. Sekarang market cap kita $12,3 miliar. Harga per koin $70, dan kita punya 12 juta koin dari total 176 juta yang beredar."
Rei langsung menghitung cepat. Wajahnya menegang.
> Rei:
"Itu berarti nilai total Corevibe kita sekitar $840 juta. Gila... ini lebih besar dari kapitalisasi perusahaan game Jepang kelas menengah."
Milim:
> "Itu cukup untuk membiayai Lunaris 10 tahun ke depan... tanpa investor luar."
Celine (di pojok ruangan):
> "Atau... meluncurkan engine animasi VTuber sendiri."
Milim menatap papan whiteboard di ujung ruangan dan tersenyum tipis.
> "Mari kita jadikan Lunaris bukan sekadar studio. Tapi dunia baru."
---
Tokyo, 28 Maret 2020 — Dunia sedang dalam masa transisi, dengan pandemi global mulai mengubah pola kerja dan hiburan. Namun, di balik ketidakpastian, Milim dan timnya justru menyatukan tiga kekuatan besar: Milinium Studio, Lunaris Studio, dan Corevibe Crypto menjadi satu entitas bernama Altheon Group.
> Milim (berbicara dalam rapat daring terbuka):
"Di tengah dunia yang berubah, kita akan jadi pelopor perubahan. Kreator tidak bisa jalan sendiri. Kita butuh sistem, teknologi, dan imajinasi."
---
Struktur & Integrasi
Altheon Group kini terdiri dari:
Milinium Studio: Fokus pada produksi video, channel YouTube Milimeye & MiliniumPlays.
Lunaris Studio: Basis animasi dan pengembangan dunia virtual VTuber dengan lore dan cinematic universe-nya sendiri.
Corevibe: Platform teknologi berbasis blockchain, wallet kreator, NFT, dan tokenisasi ekosistem.
Jumlah Karyawan: 211 orang
Peningkatan staf disesuaikan untuk menjawab ekspansi digital dan operasional global.
---
Perkembangan Finansial
Corevibe Token kini berada di $70/koin, dengan total market cap $5 miliar.
Milim, Arvid, dan dewan memiliki 12 juta koin, dan sedang membangun platform baru untuk monetisasi VTuber dan kreator berbasis crypto.
---
Tim Inti & Penyesuaian Jadwal Milim
Milim sebagai CEO kini memiliki 4 asisten pribadi.
Rei mengelola strategi pemasaran lintas platform.
Celine sebagai asisten eksekutif mendampingi operasional harian dan pengambilan keputusan cepat.
Arvid tetap memimpin pengembangan teknologi dan keamanan platform Corevibe.
---
Dialog Internal
> Rei (sambil menunjuk presentasi):
"Kita siapkan sistem langganan eksklusif lewat wallet Corevibe, kolaborasi konten Lunaris bisa menjadi NFT dengan scene animasi sinematik."
Ayame:
"Aku ingin bikin sistem episodik live lore VTuber, tapi interaktif dengan viewer. Jadi viewer bisa pilih cerita."
Kael:
"Dan semua karakter VTuber punya kartu ID digital unik berbasis blockchain. Ini bukan sekadar hiburan, ini waralaba dunia maya."
---
Proyek Besar Pertama Altheon: "Project Lunaris Eternum"
> "Sebuah dunia fantasi yang hidup, digerakkan oleh karakter, kisah, dan interaksi nyata antara kreator dan komunitas global."
Nama Dunia: Lunaris Eternum
(berarti "Bulan yang Abadi" – mencerminkan dunia misterius, megah, dan terus berkembang)
Genre: Fantasi barat — sihir kuno, kerajaan bulan, dewa yang tertidur, dan konflik multiras.
Format Proyek:
Seri animasi episodik di YouTube (4K berkualitas sinematik)
Live VTuber yang memainkan karakter asli dari dunia Lunaris
Cerita interaktif: keputusan fans dapat memengaruhi alur cerita
Komik digital + NFT lore items
Game ringan (browser + mobile) terhubung dengan Corevibe Wallet
Anggaran Awal: $2,5 juta USD
Jumlah Tim Awal: 62 orang (penulis lore, animator, aktor suara, desainer sihir, worldbuilding)
---
> Milim (sambil menunjuk peta dunia besar di layar):
"Dunia ini bernama Lunaris Eternum. Tiap kerajaan akan punya tema budaya dan konflik unik. Para VTuber bukan cuma live—mereka bagian dari sejarahnya."
> Rei:
"Brand-nya kuat: Lunaris itu sudah dikenal fans. Dunia ini akan jadi perluasan dari brand kita."
> Kael:
"Kita rancang tiap wilayah agar bisa dieksplorasi lewat animasi dan konten live. Fans bisa kirim 'misi' untuk karakter."
---